Lem Meja Sablon digunakan oleh para konveksi sablon untuk mengatasi masalah pergeserannya kaos yang akan disablon dari alas penyablonan atau penyangganya. Pada proses penyablonan dilakukan dua hingga tiga kali proses penyablonan tergantug pengaplikasian warna dan ketebalan sablon yang diperlukan, sehingga tidak mungkin jika proses ini hanya sekali penyablonan. Akibat proses penyablonan yang berkali – kali, membuat kaos dan penyangga penyablonan bergeser, hal tersebut dalam membuat menghambat pekerjaan penyablonan karena harus merapihkan alas dan penyangga sablon tersebut.
Dalam mengatasi permasalahan yang terjadi, dapat dilakukan beberapa langkah berikut ini:
1. Cairan yang terdapat didalam botol dicampurkan hingga rata
2. Cairan tersebut dituangkan kedalam wadah yang bersih
3. Oleskan lem pada alas sablon menggunakan kuas bersih
4. Setelah lem dioleskan secara merata, diamkan alas tersebut hingga mengering dan siap digunakan.
Terdapat kesalahan umum yang terjadi pada saat penggunaan Lem Meja Sablon yaitu pada saat mengaplikasikan lem pada alas meja, cairan lem langsung dituangkan diatas permukaan alas sablon. Seperti yang kita ketahui bahwa alas sablon biasanya menggunakan material kayu, dimana kayu terdapat pori – pori didalamnya, jika lem tersebut langsung dituangkan maka akan langsung masuk kedalam pori – pori alas. Sehingga akan lebih banyak membutuhkan lem untuk melapisi permukaan alas sablon.
